Selasa, 23 Februari 2010

Seperti aku



pohon di foto itu seperti aku, perwakilan lebih tepatnya. Masih bisa berdiri sendiri belum bosan untuk menatap langit..hehe. Berlebihan?? y sedikit, ga papakan y :)

Ya begitu keadaanya, semuanya masih bisa aku handle sendiri dan masih menunggu sesuatu yang terbaik. Jadi yaa.. masi santai sama semuanya dan masi berusaha sendiri dulu untuk mewujudkan impianku :)
Sendiri bukan berarti ga semangad, jadi walaupun sendiri harus tetap bisa semangad. Dan kaya di foto kemungkinan untuk menggapai impian terbuka dengan luas ko. Jadi jangan terlalu putus asa kalau masih sendiri :D
S E M A N G A T !!!

Jalanan itu...



Jalanan dikota ini banyak yang aku suka. Bukan karena jalannya itu bagus secara aspalnya, tapi lebih kaya kalau lewat situ mengingatkan aku sama sesuatu. Yah apalagi kalau jalan itu mengingatkan aku sama Samarinda atupun Bontang kota yang bener-bener aku suka pasti setiap lewat situ aku merasa senang banget.
Apalagi kota Bontang, kalau malam hari sejuk, tenang ditambah masih banyaknya pohon rindang di pinggir jalannya pokoknya hijau banget, dan lagi ada perusahaan minyak yang kalau malam keliatan mengeluarkan api besar di pipanya, api yang menghadap langit kelihatan keren banget!. Terus ngga cuma itu jalanan yang banyak lampu-lampunya juga aku suka, karena mataku rabun jadi setiap malam di jalanan kalau liat lampu kota jadi berasa lampu itu semakin berbinar J ini beneran, dan aku suka…
Terus kaya contohnya di jalanan sekitar Balai Kartini, aku suka karena gedung itu bagus banget kalau malam. O ya jalanan sekitar Bunderan H.I juga bagus, mau keadaan siang ataupun malam (tapi lebih bagus malam si, karena lampunya banyak J). O ya sedikit intermezzo aku suka lewat jalanan itu karena ada merk “LOUIS VUITTON” dan aku juga suka nama Louis makanya semua Hamsterku dikasi nama akhir Louis..
O y kembali lagi ke jalan-jalan yang aku suka, aku pengen nanti rumahku juga banyak lampu-lampu yang bagus kaya dijalan..hehe tapi yaa ngga usah juga berlebihan, nanti tagihan listrik membengkak cuma gara-gara kebanyakan lampu.. :D
Jadi yaa.. melihat lampu kota beserta binarnya rahasianya bisa di dapet kalau mata sedikit rabun, pasti keliatan lebih bagus..hehe ngga menganjurkan mata rabun juga tapi.

Antara Profesi dan Cinta

Tagline diatas bukan judul film terbaru ataupun judul lagu melayu terbaru, tapi itu lebih tepatnya perkataan temanku yang tadi dia omongin ke aku waktu di lift pas mau pulang. Agak kaget juga si, denger temenku si Mr Puchu ngomong begitu.
Sebenernya aku ngga terlalu sensitive juga sii denger kata “cinta” yang sering di perbincangkan(bahasa Koran yang baru aja aku baca) karena sudah cukup lama aku sendiri (ngga bermaksud Promosi ya). Tapi lebih tepatnya kena langsung di hati (baca : BERLEBIHAN) Karena yang di maksud Mr Puchu itu aku selalu suka dengan cowo yang hobinya nulis, dan berencana bermimpi sama dengan aku jadi penulis ataupun jurnalis.
Sebenernya ngga juga si ya, karena menulis dan menjadi jurnalis sebagian impian dan obsesiku, jadi kalau di sambung-sambungin sama pasangan hidup belum tentu juga aku harus sama orang yang punya kesamaan itu, tapiiii aku ya seneng juga kalau cowoku (kelak) bisa punya hobby yang sama, yah tapi ngga di paksain juga. Ataupun jikalau dia ngga suka nulis, tapi dia bisa setia jadi pembaca pertama cerita yang aku tulis dan memberikan kritik yang membangun.
Karena mau hobby yang sama tapi kalau memang ngga nyambung dalam sifat dan sikap percuma. Jadi yaa aku ngga menilai orang yang aku suka cuma dari situ karena itu terlalu sempit, terlalu sama, ngga ada perbedaan yang membuat wawasanku makin luas. Jadi dengan siapa pun asal semua bisa nyambung walaupun berbeda impian..kenapa ngga asal dia ngerti, ngasih semangat untuk aku mewujudkan impian dan obsesiku, dan yang terpenting juga dia harus semangat juga untuk mewujudkan impiannya, dan pintar ngga Cuma dari segi pendidikan tapi dalam bersikap dengan siapa pun dan dimana pun…

Senin, 22 Februari 2010

Pertanyaan yang diulang-ulang

Semester baru dimulai dengan pertanyaan dosen yang diulang-ulang
"kenapa memilih konsentrasi jurnalistik??"
hehehe...
Jadinya aku berulang-ulang cerita dikelas kalau aku memilih konsentrasi itu karena aku pengen jadi wartawati dibidang musik atau film, dan pengen jadi owner suatu media cetak yang mengangkat tema itu, apalagi untuk memajukan musik-musik indie :)
Alhamdullilah beberapa dosenku mendukung dan terus mendorong aku buat wujudin :D
haaaaaaa senangnyaaa...
Malah ada beberapa temenku yang minta di rekrut kalau media cetak itu bener-bener udah terwujud (terimakasih ya teman-teman)
Makanya kalau pelajaran jurnalistik yang asik ditambah dosennya asik, pasti tambah semangat.
Tapi ada yang mendukung pasti selalu ada yang merendahkan, ada juga beberapa orang yang begitu ke aku. Ga yakin sama kemampuanku :p
Baiklah...terimakasih juga untuk hal itu, semoga bisa dijadikan semangat untuk terus maju..hehehe :)

Jumat, 19 Februari 2010

Bukan Akuuuuu

Tadi aku matakuliah Strategi Perencanaan Media disalah satu ruang kelas yang aga kecil di lantai 11. Waktu asik-asik belajar karena dosennya juga asik( salah satu penulis novel,dan berharap aku mendapat banyak ilmu dari beliau) dan teman-teman yang asik. Tapi tiba-tiba meja dibelakangku bergerak nyeret sendiri. SUMPAH!! dosennya juga liat kooo, malah aku yang dikira gerakin gara-gara aku duduk-duduk sambil jungkit-jungkit. Tapi beneran bukan aku.
Temen-temen langsung ketakutan gitu dan bingung..hehe
Yaa kata teman-teman memang meja itu suka bergerak sendiri. Sudah berkali-kali gitu
Aku sii takut juga tapi yaa, think positif aja :)

Aparat Tidak Bertanggung Jawab

Tadi malam kakakku kena musibah, dia tabrakan sama orang. Jadi begini ceritanya ayah sama kakak lagi goncengan mau pulang di sekitar Tanah Abang, berjalan pelan tiba-tiba ada aparat yang menerobos dan berhenti mendadak. Jadilah ayah sama kakak jatuh dan ngga sampai merusak motor sii. Kakinya kakak nyelip di knalpot orang itu. Orang itu mengelurkan alasan tidak memberikan lampu Sen karena tidak berhenti tapi yaa pada kenyataanya dia ngga kasi sen karena memang berhenti mendadak! dan kliatannya orang itu mau memberhentikan truk yang berhenti sembarangan, mungkin mau menilangnya dan meminta bayaran kali. Who know?!
Tapi yang lebih parah dari itu semua dia langsung buru-buru KABUR!!!
Sungguh-sungguh SEMPURNA yaa sikap dia, SANGAT BERAKHLAK MULIA. Dan SANGAT AMAT mencerminkan orang yang bertanggung jawab!
Masih hidup aja yaa, orang yang punya sikap demikian dizaman sekarang...
Aku sii berdoa semoga dia sadar jangan cuma karena mau mengumpulkan penghasilan dan memenuhi perut buncitnya dengan makanan sampai merugikan bahkan sampai mencelakakan orang lain.
Coba kita putar kejadiannya, jika dia dan anak perempuannya celaka karena ayahku, dan ayahku kabur tanpa tanggung jawab. Bagaimana perasaannya.
Mencari untung sampai mencelakakan orang lain, sama aja menutup pintu rezekinya...

Kamis, 18 Februari 2010

Dari Libur sampai Merenung

haaaa sudah lama ngga up date blog, gara-gara modem dirmah rusak :(
O ya liburan juga udah selesai, jadi harus kembali lagi kekampus. Alhamdullilah semester ini aku dapet dosen yang baik-baik(dan semoga begitu juga dengan tugas sama nilai-nilainya :)
Jadi yaa semangad lah kuliah.. hehe
Tapi dalam 5 hari kuliah aku ada dapat 1 hari liburr,,yeay!!! free deh
mmm..jadi inget kemaren pas hari liburku. Karena libur jadinya aku mesti anter ibuku ke kantor pajak, terus masuk parkiran yang super sempit. Dengan berkali-kali aku muter-muter karena takut kena kendaraan yang lain, akirnya bisa juga. di sela-sela pusing dengan maju mundur kendaraanku. Aku sempet perhatiin orang yaaa yang masih bisa dibilang mas-mas karena masih muda. Dia duduk di depan mushola yang ada di deket parkiran kaya sedang merenung gitu. Lamaaa banged, aku jadi inget kapan yaa aku merenung. Apa lagi ke masjid. Bukannya aku ngga mau untuk datang ke masjid (aku bukan orang yang terlalu religius, tapi cinta ko sama agamaku :) tapi memang kegiatanku ngga memungkinkan untuk datang ke masjid (bukan sok sibuk, tapi karena jarak kampus rumah jauh banged, 1-2 jam. Jadi waktu abis dijalan)
Kalau jadi melenceng ke soal merenung, sebenernya aku mau share aja soal penting ngganya merenung. Kalau menurut aku penting juga kalau merenung sekali-kali, untuk intropeksi diri sendiri terus apalagi ditambahin kalau lagi sholat dilanjut berdoa. Tapi yaa kalau berlebihan sering merenung juga ngga baik, kebanyakan merenung tapi ngga berusaha merubah diri menjadi lebih baik. Jadi sekali-kali cobalah merenung buat masa depan yang lebih baik :)

Rabu, 10 Februari 2010

Cukup..Cukup

Hari ini cukup menyenangkan.. tadi jalan-jalan sama 2 temanku mba warteg, sm om kuli (nama disamarkan untuk kebaikan semua orang) yang super duper autis akud !
Aku kira awalnya jalan cuma be 3 (aku benci angka 3) itu ngga enak, ganjil soalnya. Ternyata ngga tuh, aku nontn film yang OK juga Percy(apa gt) and the olympians. ngga cuma pas nontnya aja seru pas dijalan pulangnya kan naik motor masa dia negur orang dipinggir jalan, diklakson ngga yang mba-mba sm yg om itu sama-sama aneh..hahah
Tapi menyenangkan koo :)
Mereka buat happy hari ini...

Selasa, 09 Februari 2010

again and again

Lagi-lagi aku harus mengeluh tentang orang-orang yang ada disekitarku. Semakin kesininya ko jadi malah banyak orang S O T O Y(aka Sok tau).
Bingung ya, kenapa ada aja orang kaya begini. Tiba-tiba dengan enaknya ngomong " lo begini ya nad, lo begitu"
HAHAHAHAHAHHAHAHA baru kenal yaa, sudah sotoy. Makanya kalo ketemu orang kaya begini suka males. Serba salah juga, kalau di cuekin bisa dia bilang sombong, tapi kalau di ladenin SOTOYnya bakalan tambah parah. Bingung juga gimana nyadarin orang kaya begini mau langsung ngomong "lo sotoy y,memang bawaan lahir apa gmn sii?" hehehe tapi itu terlalu kasar. Maun ngmng yang halusan kaya "lo kan baru knal nadya jadi pasti belom tau banyak" tapi ntr ga langsung kena sama dia.
Terus ngga cuma itu, kadang-kadang aku udah berusaha ya baik dengan tulus(Dengan kekuatan ekstra) tapi malah ngelunjak deh.
RAWR!!! kalo ngga inget baik=pahala mungkin sudah aku jauhin ya. Makanya harus ekstra sabar menghadapi orang-orang sekitar yang kadang ngga sesuai ama apa yang kita sukain. Dan berusaha menjadi diri sendiri yang ngga sotoy :)


Minggu, 07 Februari 2010

Penuh, sesak



Kemarin sabtu aku pergi ke Pasar Pagi (asemka) buat beli ATK(Alat Tulis Kantor) untuk usaha keluarga. Karena hari libur atau memang setiap hari rame, ga tau deh. Yang jelas kemarin itu bener-bener penuh orang, rasanya buat tempat berdiri aja ga ada tempat. Baru diri di sini ga lama udah ada bapak" bawa barang banyak banged, sangat sempit.
Ga cuma itu mungkin karena keadaan yang panas, kurang oksigen, kurang tempat untuk bergerak ngebuat rata-rata orang disitu jadi emosian, aku masa ya ngeliat ada satu bapak yang umurnya kayanya belum terlalu tua lagi jalan terus ada anak kecil yang lagi main dijalan ga sengaja menghambat jalannya bapak itu, masa bukannya pelan-pelan kasih tau anak kecil itu langsung di dorong. Y ampun, bener-bener sikap yang bagus y :(
Tapi ada yang positif di sekian negatif. Jadi pas aku beli ATK itu di salah satu kiosnya, pegawainya lelaki dengan good looking :) ga cuma itu he have good attitude( ini sangat amat penting!!!)
Dia cukup sopan pas ada pembeli ibu-ibu atau bapak-bapak, berati dia ga terkontaminasi ama sikap sekitarnya yang gampang emosian. Bagus kn jadinya, orang-orang yang mau beli disitu ga ngerasa kapok. Dan bisa sering-sering milih ke kios itu.
Dari sini bisa diambil kesimpulan, jangan gampang kepengaruh sama lingkungan..Benerkan? Orang tua juga sering ngmng begitu
"Jangan kepengaruh Lingkungan ya, kamu harus punya sikap sendiri"
Jadi biarpun sekeliling kita berbeda sama apa yang kita yakinin, ya kita harus yakin aja.Jadi yaa being different's good if it will make us become more positive :)